Sabtu, 05 Juni 2010

>>>Plizz,deeehhh...Jangan Jadi Muslimah Nyebelin!

Pepatah :Semut di seberang lautan tampak,gajah didepan mata tidak tampak,sebenarnya merupakan ‘Ledekan’ yang luar biasa benar.Karakter manusia memang cenderung MUDAH menangkap,melihat,dan memerhatikan apa yang ada di luar,ketimbang yang ada pada dirinya sendiri.


Bagaimana dengan Perempuan??

Di dalam Al-Qur’an memberikan perhatian khusus kepada perempuan,

"…..dan janganlah wanita-wanita mengolok-olokan wanita-wanita lain (karena)boleh jadi wanita-wanita yang diperolok-olokan lebih baik dari wanita yang mengolok-olokan…"(Qs Hujurat :11)

Allah Maha Tahu.Perempuan memang cenderung untuk melakukan yang disindir-Nya.Secara tidak langsung ayat itu juga mengajak perempuan beriman untuk MENEROPONG DIRI terlebih dahulu.Agar tahu kualitas diri yang sebenarnya,hinnga tidak cepat merasa lebih baik dari orang lain.So…Orang mau ngelakuin apa aja terserah mereka asal apapun yang mereka kerjakan ada batasannya dan tidak melenceng dari syariat agama islam.Malahan seharusnya kita lebih bersyukur ada seseorang yang meniru kita disisi positifnya,kita jangan merasa ada saingan atau merasa takut terkalahkan.Nyantai aja lagi….???

Ketika seorang muslimah mengenakan JILBAB,selain kesadaran ubudiyah,biasanya ditambah pula kesadaran untuk mengajak orang lain kepada kebaikan.Kesadaran itu membuat perhatian muslimah terfokus melulu pada obyek dakwahnya.Kebutuhan-kebutuhan mereka,bagaimana memenuhinya,pengorbanan waktu,tenaga dan uang,demi terselenggaranya tabligh akbar,seminar keislaman,dan lain-lain.Hingga muslimah terkadang tidak lagi sempat BERHENTI sejenak,dan mengevaluasi diri.

Misalkan saja,benarkah kita selama ini bisa mengontrol pikiran,kata,dan sikap,bukan hanya kepada Sang Pencipta,tapi juga kepada ciptaan-Nya??Benarkah kita telah menjadikan sosok muslimah yang ideal,yang keberadaannya dirindukan.Yang kata-katanya ditunggu,yang sikapnya diteladani.

Atau sebaliknya,masih ada kekurangan diri betapa pun sepele,yang membuat sekitar tidak nyaman?mungkin tanpa disadari ada kata ataupun tingkah laku yang menyebalkan,bahkan melukai hingga membuat seorang hamba Allah menangis diam-diam karenanya???

Kebagusan akhlak Rasulullah SAW telah diakui tak hanya oleh KAWAN,bahkan juga LAWAN.Bagaimana dengan kita??Pernahkah muslimah memberi waktu dan menyengajakan diri untuk MENDENGAR,hingga tahu apa yang dipikirkan orang tentang kita??

Melihat keluar terus menerus,akan membuat kita letih dan kehabisan energi.Tanpa pernah meneropong diri sendiri,muslimah akan cepat merasa cukup dan puas.Hingga tidak melihat deretan kekurangan yang seharusnya dibenahi.Terlebih tidak ada dakwah yang jitu,selain diiringi dengan memberikan contoh atau teladan yang baik.

Jadi,TARIK NAPAS dalam-dalam, DUDUK sejenak, dan mulailah MEMERIKSA dirimu secara CERMAT, jika perlu dengan KACA PEMBESAR.

~Dikutip dr Novel JANGAN JADI MUSLIMAH NYEBELIN:Asma Nadia~

Ada seorang akhwat memakai jilbab akan tetapi dalam berpakaian ia tidak dapat menyesuaikan diri atau suka memakai pakaian yang gak nyambung misalnya roknya warna hijau,bajunya coklat,dan jilbabnya kuning bener-bener gak cocok gak enak dipandang itu juga termasuk ke dalam muslimah nyebelin lho…

Banyak lho dalam buku jangan jadi muslimah nyebelin,sikap kita yang banyak sekali harus dirubah dari segi penampilan maupun segi sikap kita.Ada orang yang niru gaya kita diomongin atau malahan bahasa kerennya copycat sebenarnya bukan kata-kata itu yang harus kita lontarkan bahkan kita harus menunjukkan ke orang lain sikap-sikap kita yang baik.Biar orang lain mencontoh dan menteladaninya.sikap kita yang suka nyelekit orang lain,menghina ataupun nyindir.Maka perbaikilah diri kita.


Begini lebih baik,kawan...

TUNJUKKAN KEPADA DUNIA BAHWA KITA ADALAH MUSLIMAH/AKHWAT TANGGUH,DAN BUKAN MUSLIMAH YANG NYEBELIN ORANG LAIN,OK??? Semangaaaadddd!!! ^_~

>>>nelladewi<<<

Tidak ada komentar:

Posting Komentar